Recent Posts

Sunday, February 1, 2015

Baterai Non-removable ( Tanam ), Awet kah?

Baterai Non-removable ( Tanam ), Awet kah? – Beberapa jenis laptop dan notebook saat ini banyak yang menggunakan jenis baterai tanam atau biasa disebut non-removable battery. Dengan model baterai seperti ini kita tidak bisa main lepas pasang baterai seperti biasanya. Dan, tren baterai tanam nampaknya diikuti oleh beberapa jenis ponsel pintar keluaran terbaru. Seperti Asus Zenfone series misalnya. Dan kini Samsung pun mulai menerapkan hal yang sama pada trio ponsel cerdasnya yakni Spesifikasi dan harga amsung Galaxy A3, A5 dan A7.
Penggunaan baterai tanam memang sebagai salah satu bentuk inovasi dari pabrikan smartphone. Jika baterai removable berbahan Lithium Ion, baterai non-removable dibuat khusus dengan Lithium Polymer. Keuntungan dengan menggunakan bahan tersebut yaitu, kapasitas baterai yang lebih tinggi namun dengan form factor yang lebih tipis. Jadi, dampaknya ada pada desain ponsel yang jauh lebih tipis. Pun demikian kapasitas baterai tetap bisa maksimal. Akan tetapi, tidak semua baterai non-removable memakai bahan Lithium Polymer, ada pula yang masih menggunakan jenis Lithium Ion sebagai bahan daasarnya.

Kendati demikian, dari pihak produsen tentu sudah memperhitungkan tingkat keawetan atau daya tahan baterai tanam tersebut.baterai tanam pada umumnya dirancang dengan daya tahan 2 kali lipat lebih baik dari baterai removable. Jika baterai jenis buka-pasang, apabila sudah drop bisa diganti dengan baterai yang baru. Sebenarnya baterai tanam pun bisa dilakukan hal yang sama, hanya saja akan lebih rumit karena baterai menempel pada body.

Jadi, kesmipulannya baik itu baterai removable (buka-pasang) maupun non-removable (tanam), keduanya sama-sama mempunyai plus minus. Jenis baterai tanam memang masih baru, mungkin inilah yang menjadi kekhawatiran anda ketika akan membeli smartphone dengan jenis baterai tanam.
baca juga: cara merawat baterai HP non removable agar lebih awet


    Choose :
  • OR
  • To comment
2 comments:
Write komentar

Menerima komentar bermutu. Tuliskan di kolom berikut.